Pemakaman jeruk purut terletak di kota jakarta, namun itu tak menghindarkannya dari aura-aura mistis. Pemakaman jeruk purut sama mengerikannya, bahkan lebih angker dari kebanyakkan pemakaman di Indonesia.
Kisahnya bermula pada tahun 1985, saat itu Supri, penjaga makam, melihat sosok seorang pastur yang membawa kepalanya di tangan kanannya. Dan pengakuan dari masyarakat juga pastur tanpa kepala itu sering terlihat mencari makamnya yang terletak di Unit Kristen di pemakaman Tanah Kusir Jakarta. Hantu ini mungkin lebih dikenal dengan nama 'Hantu Jeruk Purut' saat ini. Hantu ini sering terlihat di malam jum'at, terutama jika anda berjumlah ganjil ketika ke pemakaman itu.
Ada juga kisah lainnya tentang hantu pastur itu. Saat itu dua orang pemuda yang baru pulang dari suatu acara. Sialnya mereka harus melewati pemakaman Jeruk Purut. Tepat ketika melewati pemakaman tiba-tiba mobil mogok dan lampu mobil menyala sendiri. Dan saat itu juga sang pastur terlihat menenteng kepalanya seperti dicerita-cerita masyarakat. Ketika hantu itu hilang mobil pun bisa lagi dinyalakan. Tapi mereka tidak bisa berjalan dengan cepat, meskipun sudah digas maksimal mobil masih berjalan dengan lambat. Bahkan untuk mereka sampai di rumah, mereka baru sampai waktu fajar.
Kisah seram di sana bukannya hanya hantu pastur. Ada juga kisah kuntilanak laki-laki. Ya ternyata kuntilanak bukan hanya sosok perempuan. Penampakkannya dilihat oleh Asmadi, penjaga makam, saat ia sedang berkeliling. Ketika lewat pohon Melinjo tiba-tiba ada yang manimpuknya, saat ia lihat ternyata kuntilanak laki-laki di atas pohon. Di waktu lainnya juga ia pernah didatangi tuyul dan dimintai uang. Setelah diberi uang tuyul itu langsung berlari ke makam khas betawi. Saat diikuti ke sana, tuyul itu sudah menghilang.
0 komentar:
Posting Komentar